TNI AL-Puspenerbal (17/10/2023) | Waspada dan antisipasi bahaya penyakit Demam Berdarah, Pangkalan Udara TNl Angkatan Laut (Lanudal) Tanjungpinang melaksanakan foggingisasi areal kesatrian Lanudal Tanjungpinang, Selasa (17/10/2023).
Komandan Lanudal Tanjungpinang, Kolonel Laut (P) Triwibowo telah memerintahkan Kepala Balai Pengobatan (BP) Lanudal Tanjungpinang untuk melaksanakan Foggingisasi di lingkungan Lanudal.
Adapun area kesatrian yang dilaksanakan pengasapan meliputi Komplek Lanudal, Mako Lanudal dan Rumjab Komandan Lanudal Tanjungpinang.
Fogging dilaksankan oleh personil dari Balai Pengobatan Lanudal Tanjungpinang, Serda Hendrik dan Kld ibrahim dan personel lainnya secara bergantian.
Menurut Danlanudal Tanjungpinang, di musim pancaroba seperti saat ini, memang rawan akan munculnya penyakit DBD yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti.
Fogging lanjutnya, adalah salah satu cara yang masih dinilai efektif untuk membunuh nyamuk. Fogging atau pengasapan adalah tindakan pengasapan dengan bahan insektisida yang bertujuan untuk membunuh nyamuk khususnya pembawa (vektor) penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
"Di samping dapat memutus rantai penularan, juga dapat menekan jumlah nyamuk agar risiko penyakit DBD juga menurun," terangnya.
Untuk mencegah penularan penyakit DBD, Danlanudal menekankan anggotanya untuk melakukan kegiatan 3M, yaitu menguras/membersihkan tempat yang sering dijadikan tempat penampungan air seperti bak mandi, ember air, tempat penampungan air minum, penampung air lemari es dan lain-lain.
Kemudian menutup rapat tempat-tempat penampungan air seperti drum, kendi, toren air dan sebagainya serta memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang bekas yang memiliki potensi untuk jadi tempat perkembangbiakan nyamuk penular DBD.
"Dengan adanya pegerakan Fogging dan antisipasi 3M Semoga tidak ada penularan penyakit DBD di komplek Lanudal tanjungpinang," harapnya.
