LANAL CILACAP | Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Cilacap bersama Basarnas Cilacap melaksanakan operasi pencarian Kapal nelayan Kilat Maju Jaya-7 dengan 10 orang awak kapal yang hilang kontak pada Rabu 13 Maret 2024 di perairan Samudera Hindia. (16/03/2024).
Sesuai laporan yang diterima Kapal nelayan Kilat Maju Jaya-7 yang dinahkodai oleh Waidin 39 tahun hingga saat ini tidak bisa dihubungi, dan tidak diketahui keberadaannya akibat cuaca buruk.
Menggunakan RIB-06 personel Lanal Cilacap bersama Basarnas melaksanakan pencarian dengan menyisisir perairan Cimiring di koordinat S 08°05'23.9"E 108°59'12.3" namun belum ditemukan tanda - tanda Kapal nelayan Kilat Maju Jaya-7 tersebut.
Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Cilacap Kolonel Laut (P) Robby Edevaldo, S.A.P., M. Tr. Opsla., menyampaikan bahwa tidak hanya di laut, sampai dengan hari ini pencarian juga dilakukan dipesisir pantai dengan menerjukan personel Babinpotmar, Pos Angkatan Laut (Posal) Logending maupun Purworejo.
Lebih lanjut, Lanal Cilacap akan terus berkoordinasi dengan Basarnas Kab Cilacap, Pihak Kepolisian/Polairud, HNSI, pengurus kapal dan keluarga korban untuk terus monitoring perkembangan ABK Kilat Maju Jaya-7. "Semoga masih ada harapan," ungkapnya.