PADANG | Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumatra Barat (Sumbar), Prof Dr Asasriwarni, MA, MH, mengimbau masyarakat untuk mewujudkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 agar berjalan damai dan bermartabat.
“Mari kita suskeskan Pilkada 2024 ini dengan tetap menjaga keamanan, ketertiban dan kenyaman di masyarakat. Mendukung Polri untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif serta menangkal isu sara dan berita hoaks untuk mewujudkan Indonesia maju,’’ ungkap Prof Asasriwarni, Selasa (28/5).
Menurut Prof Asasriwarni, dalam mewujudkan keamanan dan kenyamanan lingkungan, juga merupakan kewajiban bagi semua masyarakat. Adapun langkah-langkahnya yakni, hindari permusuhan, jaga kekompakan, serta bangun kebersamaan. Jangan pernah mudah termakan isu hoax dan provokasi, yang dapat merugikan diri sendiri serta lingkungan.
"Mudah-mudahan setelah kita sukses menjalankan Pemilu 2024 kemarin, kita juga dapat mensukseskan Pilkada 2024 mendatang. Di mana setiap tantangannya kita hadapi bersama bergotong royong," tambahnya.
Prof Asasriwarni menambahkan, dengan terbangunnya koordinasi dan sinergitas yang baik, antara elemen masyarakat dengan aparat keamanan dan penegak hukum, maka potensi kerawanan wilayah pada saat Pilkada tetap terjaga.
"Selain itu, potensi ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan lain yang mengganggu stabilitas, dan kondusifitas wilayah, dapat dicegah dan diantisipasi sejak dini," ujar dia.
Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang itu menuturkan, setiap warga harusnya memerankan diri sebagai perekat dan pemersatu bangsa dalam menghadapi Pilkada dan menjadi terdepan dan bersama segenap komponen bangsa membangun dan merawat kerukunan beragama dan kerukunan.
"Seluruh lapisan masyarakat harus berperan aktif menyukseskan Pilkada 2024 dalam setiap tahapannya sesuai peraturan perundang-undangan serta seluruh masyarakat, yang mempunyai hak pilih untuk menggunakan hak suaranya di TPS," katanya.
Untuk itu dirinya, mengajak seluruh warga Sumbqr secara bersama-sama menyukseskan Pilkada dengan menciptakan suasana yang kondusif, aman, nyaman dan damai.
“Kami berharap tidak ada masyarakat Sumbar yang sampai golput, sehingga seimbang antara dharma negara dan dharma agama. Apa yang dilakukan dalam dharma negara ini sangat menentukan nasib bangsa untu lima tahun ke depan,” pungkasnya.
